2.1. PENINGKATAN PEMBELAJARAN
Dalam proses pendidikan sulit sekali memisahkan guru. Guru mempunyai peran dan fungsi yang sangat penting sekali. Karena guru sebagai salah satu sumber belajar, motivator, sebagai penentu kualitas peserta didik. Oleh karena itu pembekalan guru perlu ditingkatkan.
Ada sembilan komponen dalam kegiatan pembelajaran yang saling berhubungan dan menentukan kualitas pendidikan, yakni berkenaan dengan tujuan pendidikan, isi program, model pendekatan, peserta didik, guru, proses, media pendidikan, alat pendidikan dan motode pendidikan.
Tujuan pendidikan nasional Indonesia tercantum dalam UU No. 2 Tahun 1989, tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 4 menyatakan :
“Pendidikan Nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan menggambangkan manusia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, berkepribadian mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.”
Tujuan pendidikan nasional ini mengkerucut kearah guru sebagai pelaku utama menjalankan dan membuat isi program, model pendekatan, proses, media, alat, dan metode pendidikan. Peran yang perlu dibangun guru adalah mitra kesejajaran dengan siswa, pimpinan tim, pembimbing dan fasilitator. Peran ini yang menjadiakn guru bersahabat dengan siswa, sehingga anggapan sekolah sebagai “penjara” dan belajar menyeramkan akan hilang dalam benak setiap siswa atau peserta didik.
Apabila anggapan ini hilang maka kegiatan pembelajaran disekolah ataupun dimana saja menjadi menyenangkan dan tujuan pendidikan nasional tercapai. Hal inilah yang dimaksud dengan memanusiakan manusia agar menjadi manusia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi luhur, berkepribadain mantap dan bertanggung jawab.